Senin, 09 September 2013

Verval K2 Laporan KGB Yang Tidak Dipertanggungjawabkan

Bekasi (FKGS) - Hari ini tanggal 09 september 2013 pukul 07.00-17.00 Wib bertempat di Gedung Balai Patriot Kota Bekasi.

Fitri Marhayati, Sekretaris FKGS Kota Bekasi bersama sebanyak 554 Tenaga Honorer (TH) K2 memenuhi undangan BKD untuk melakukan verifikasi dan validasi data dan berkas honorer K2.

Verifikasi dan validasi sendiri langsung dipimpin oleh Kepala BKD Kota Bekasi, Drs. H. Momon Sulaeman, MSi., dan didampingi Kepala Bidang Pembinaan Pegawai BKD Kota Bekasi Heryanto, Sekretaris BKD Kota Bekasi Dra. Hj. R.rr Yoewati, M.Si beserta staff BKD guna verifikasi laporan dari KGB yang menyatakan bahwa TH K2 tersebut memanipulasi data. 

Dengan alasan transparansi maka laporan tersebut ditindaklanjuti. Saya pribadi dengan adanya verifikasi ulang ini (bulan ramadhan 2013 BKD sudah melakukan sidak langsung TH K2) tidak masalah asalkan bisa membuktikan kebenarannya.
Hanya yang saya sesalkan mngapa BKD tidak punya sikap padahal sudah melakukan sidak?mengapa harus mau di intervensi ?. 

Untuk pelapor atau KGB seharusnya hadir pertanggungjawabkan laporan mereka. Malah alasan dibuat-buat ada kegiatan di Jakarta. 

Padahal verifikasi ini sudah terjadwal, jangan seolah-olah lempar batu sembunyi tangan. Ada apa?takut menghadapi kenyataan jika saya dan teman-teman bisa membuktikan data?. 

Jika kami bisa membuktikan kebenaran data kami maka artinya laporan tersebut hanya fitnah dari orang-orang yang hanya ingin memperkeruh suasana dan persaingan tidak sehat. 

Bagaimana dengan data mereka (KGB)?banyak dari mereka (KGB) yang mengabdi di sekolah negeri berbekal SK bersama yang terbit tahun 2008 saat pemerintahan M2, padahal awalnya mereka(KGB) mengabdi di swasta. 

Mereka(KGB) memanipulasi data sehingga bisa masuk dalam database yang mngacu pada SE Kemenpan & RB nomer 05 tahun 2010. Dimana dalam SE tersebut minimal masa kerja per 01 Januari 2005. 

Adapun TH yang mengabdi sebelum 2004 mengapa belum diangkat?buta informasi atau terputus-putus atau pindah ke swasta yang gajinya lebih menggiurkan baru masuk tahun berikutnya?.

Untuk itu, saya sebagai sekertaris FKGS mewakili teman-teman TH menghimbau kepada pemerintah Kota Bekasi untuk bersikap tegas, tidak diintervensi oleh pihak manapun, adil dan transparansi dalam segala hal. (fitri)

6 komentar:

  1. Setuju.....sebaiknya verifikasi ulang... data banyak yang dipalsukan, di SDN Pengasinan saja ada yang masuk 2007 dimanipulasi menjadi 2004, padahal yang bersangkutan masih kuliah mengambil AKTA IV di lain pulau sampai 2005, padahal jaraknya > 1.000 KM, mana mungkin bisa sekaligus mengajar di Kota Bekasi?

    BalasHapus
  2. Ibu yang terhormat, Anda tak sadar ya Jangan suka begitu Instropeksi diri aja, perjuangan anda hanya bersembunyi di balik layar saja tidak pernah menunjukkan bahwa anda adalah pejuang sejati...... jangan mengklaim komentar orang saja. dan jangan lupa mana janji ibu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ngajak banyak orang buat malsuin data.. biar dia (Fitri) ada temen.. pas giliran ga lulus, dia ngacak2.. hhhmmm.. seandainya dia lulus, pasti diem2... ini masalahnya kapasitas otaknya yang emang ga nyampe.. jago ngoceh tapi secara akademisi di bawah standart.. akhirnya begini deh.. mengangkat2 istilah keadilan dibalik kemunafikan.. klo Fitri ga bisa lulus ujian CPNS.. coba ikut ujian gambar atau ujian renang.. kali aja bisa lulus.. hehehe..

      Hapus
  3. kata fitri: “Gue kan asik orangnya…Kalo gue ga Lulus CPNS , Semua orang ga boleh Lulus. tapi kalo gue lulus, gw diem aj ga usah ngajak demo, bodo amat yang lain ga jadi CPNS juga”. Maling Teriak Maling…klo dia idealis murni, dia ga usah ikut verifikasi, ga usah ikut ujian dan sadar bahwa data dia 2006, nah dia boleh deh teriak2 lapor2in orang. Ini mah verifikasi ikut, ujian ikut….dasar culas….

    BalasHapus
  4. Adiknya ikut K2.. apa bukan karena diajak2 sama kakaknya? adiknya lulus.. dia tidak lulus.. makanya ngoceh.. coba kalau dia yang lulus.. pasti ngocehnya berbeda.. kalau perjuangannya murni untuk keadilan.. dari awal saja larang orang-orang yang memang dia anggap tidak layak masuk K2.. tapi.. dia sendiri harusnya tidak masuk ya? hahaha
    Kenapa ya dia masih dipelihara di sekolah.. black list saja dari seluruh sekolah.. untuk apa melihara orang munafik.. masih ada yang mau berteman sama manusia seperti dia?

    BalasHapus
  5. yang nggak lulus jadiin PNS BINA LINGKUNGAN aja kaleeeee.....

    BalasHapus